Pondok Pesantren Walisongo adalah salah satu lembaga pendidikan Islam yang memiliki peran penting dalam membentuk ukhuwah Islamiyah di kalangan santri. Melalui kegiatan dakwah yang dilaksanakan di pesantren ini, para santri diajarkan untuk membangun hubungan yang kokoh dan harmonis sesama muslim.
Menurut KH. Mahrus Ali, seorang ulama ternama yang pernah menjadi pimpinan Pondok Pesantren Walisongo, “Membangun ukhuwah Islamiyah merupakan pondasi utama dalam memperkuat dakwah Islam. Tanpa adanya ukhuwah, dakwah yang dilakukan tidak akan mencapai hasil yang optimal.”
Dalam kegiatan dakwah di Pondok Pesantren Walisongo, para santri diajarkan untuk saling menghormati, tolong-menolong, dan bekerjasama dalam berbagai kegiatan. Hal ini dilakukan agar tercipta suasana yang harmonis dan penuh keberkahan di lingkungan pesantren.
Menurut Dr. H. Asep Saepudin, seorang pakar pendidikan Islam, “Melalui kegiatan dakwah di pesantren, para santri diajarkan untuk mengutamakan persatuan dan kesatuan umat Islam. Hal ini penting untuk menghadapi berbagai tantangan dan permasalahan yang dihadapi umat Islam saat ini.”
Dengan membangun ukhuwah Islamiyah melalui kegiatan dakwah di Pondok Pesantren Walisongo, para santri diharapkan mampu menjadi agen perubahan yang dapat memberikan kontribusi positif bagi masyarakat sekitar. Hal ini sejalan dengan tujuan dakwah Islam yang mengutamakan kebaikan dan kemaslahatan umat.
Sebagaimana yang dikatakan oleh KH. Hasyim Asy’ari, pendiri Nahdlatul Ulama, “Ukhuwah Islamiyah adalah fondasi utama dalam membangun umat Islam yang kuat dan bersatu. Melalui kegiatan dakwah di pesantren, kita dapat membentuk generasi yang memiliki semangat ukhuwah yang tinggi.”
Dengan demikian, kegiatan dakwah di Pondok Pesantren Walisongo memiliki peran yang sangat penting dalam membangun ukhuwah Islamiyah di kalangan santri. Melalui pendekatan yang kokoh dan berkesinambungan, diharapkan ukhuwah Islamiyah yang terjalin di pesantren ini dapat menjadi contoh bagi masyarakat luas dalam memperkuat persatuan umat Islam.